Berikutjenis ikan mas koki yang kami rangkum menjadi 3 kelompok jenis yakni mas
Unduh PDF Unduh PDF Busuk sirip fin rot adalah gejala umum penyakit akibat bakteri yang dapat menyerang berbagai ikan, mulai ikan cupang sampai ikan mas hias. Penyakit ini sering kali disebabkan kondisi akuarium yang kotor, kualitas perawatan yang buruk, atau terpapar ikan lain yang terjangkit penyakit menular. Ikan yang mengalami busuk sirip akan memiliki sirip yang terlihat robek atau compang-camping seolah membusuk. Busuk sirip juga dapat menyebabkan ikan berubah warna dan lesu.[1] Busuk sirip yang tidak ditangani dengan benar dapat menyebabkan kerusakan permanen pada sirip ikan dan bisa berakibat fatal. Busuk sirip sangat menular dan ikan yang mengalami masalah ini harus segera dikarantina agar tidak menulari ikan lain di dalam akuarium. 1 Keluarkan ikan yang terjangkit busuk sirip dari akuarium. Mulailah dengan memindahkan ikan yang terjangkit busuk sirip ke akuarium lain berisi air bersih bebas klorin.[2] [3] Anda juga harus memindahkan ikan lain dari akuarium utama ke akuarium terpisah yang berisi air bersih, tanpa klorin. Jangan menggunakan jaring yang Anda gunakan untuk memindahkan ikan yang sakit karena busuk sirip dapat menular melalui kontak dengan jaring yang sama. Jangan menempatkan ikan yang sakit di akuarium yang sama dengan ikan lain yang sehat untuk mencegah penyebaran penyakit. 2 Bersihkan akuarium dan semua aksesori. Anda harus mengosongkan air akuarium di wastafel. Jangan lupa mengeluarkan semua aksesori dan kerikil dari dalam akuarium.[4] [5] Cuci akuarium secara menyeluruh dengan air panas. Jangan gunakan sabun untuk membersihkan akuarium. Gunakan saja handuk kertas untuk membersihkan celah-celah dan pastikan seluruh bagian akuarium benar-benar bersih. Rendam aksesori dalam air panas selama 5-10 menit. Jika Anda memiliki tanaman hidup, rendam dalam air hangat. Setelah itu keluarkan dari air dan biarkan kering dengan sendirinya. Cuci kerikil dengan air hangat dan gunakan penyedot debu kecil untuk menyingkirkan kotoran dan serpihan yang menempel. 3 Ganti seluruh air. Setelah mencuci akuarium secara menyeluruh dan mengeringkannya, Anda bisa mengatur kembali kerikil dan aksesori lain di dalam akuarium. Jika akuarium belum melalui proses cycling, lakukan penggantian air 100% menggunakan air yang sudah ditambahkan kondisioner air dan bebas klorin. Pastikan suhu air berkisar antara 26-27 °C.[6] Jika akuarium sudah mengalami proses cycling, artinya jumlah bakteri baik yang berkembang di permukaan yang terendam air sudah memadai sebagian besar terakumulasi melalui ikan yang hidup di akuarium dan mengeluarkan nitrogen, Anda bisa melakukan penggantian air 50%. Untuk selanjutnya disarankan untuk melakukan penggantian air dengan proporsi yang lebih kecil.[7] Jika akuarium memiliki filter, Anda harus mengisi ember dengan air bersih dari akuarium dan mencuci filter dengan air tersebut. Setelah filter bebas dari segala kotoran, Anda bisa menaruhnya kembali di akuarium. Jangan menggunakan air keran untuk membersihkan filter karena dapat mencemarinya. 4 Periksa pH air di akuarium. Sebelum memasukkan ikan kembali ke akuarium, Anda harus menggunakan kit uji pH untuk memastikan kualitas air aman untuk ikan. pH harus berada di kisaran 7-8, sementara kadar amonia, nitrit dan nitrat tidak boleh melebihi 40 ppm.[8] Setelah yakin bahwa air akuarium aman untuk ikan, Anda dapat memasukkan ikan kembali ke akuarium secara perlahan, termasuk ikan yang menderita busuk sirip. Anda kemudian bisa menambahkan antibiotik atau antijamur ke dalam air untuk membantu membasmi bakteri penyebab busuk sirip. Kondisi akuarium yang bersih ditambah obat-obatan dapat membantu menyembuhkan ikan. Iklan 1 Gunakan pengobatan antibakteri untuk mengatasi masalah busuk sirip. Jika penyakit tidak hilang dalam beberapa hari setelah Anda membersihkan dan memproses akuarium, coba gunakan pengobatan antibakteri untuk busuk sirip. Anda bisa membelinya tanpa resep di toko hewan lokal. Belilah obat busuk sirip yang diformulasi khusus untuk jenis ikan, misalnya obat busuk sirip untuk ikan cupang atau ikan mas hias. Ikuti aturan pakai yang tercantum pada label.[9] [10] Obat-obatan ini sering kali mengandung antibiotik untuk membunuh infeksi jamur, seperti eritromisin, minosiklin, trimethoprim dan sulfadimidin. Pastikan pengobatan busuk sirip tidak mengandung pewarna organik karena bisa menjadi racun untuk beberapa jenis ikan. Pengobatan busuk sirip yang populer di antaranya Jungle Fungus Eliminator dan tetrasiklin. Anda juga dapat menggunakan merek seperti Maracyn, Maracyn II, Waterlife-Myxazin, dan MelaFix.[11] 2 Cobalah minyak tea tree dan garam. Jika ingin menghindari obat komersial, cobalah menggunakan minyak tea tree dan garam. Namun, pengobatan dengan minyak tea tree dianggap tidak bisa diandalkan dan sebaiknya digunakan sebagai pencegahan penyakit, bukan pengobatan. Anda harus menggunakan obat antibakteri atau antibiotik untuk mendukung pengobatan dengan minyak tea tree.[12] Tambahkan 1-2 tetes minyak tea tree ke dalam akuarium sehingga air tetap bersih dan steril. Pastikan ikan tidak bereaksi negatif terhadap minyak tea tree sebelum Anda menambahkan beberapa tetes tambahan keesokan harinya. Garam tonik, atau sodium klorida, dapat digunakan untuk mencegah penyakit busuk sirip. Tambahkan 30 gr garam untuk setiap 4 liter air. Gunakan garam tonik hanya untuk ikan air tawar yang dapat menoleransi garam. 3 Gunakan pompa udara atau batu aerasi saat memasukkan obat ke akuarium. Saat memberikan obat untuk ikan yang sakit, Anda harus memasok lebih banyak oksigen ke dalam air sehingga ikan bisa bernapas dengan baik. Obat-obatan cenderung mengurangi kadar oksigen dalam air sehingga Anda harus memberikan pasokan ekstra agar ikan tetap sehat. Tempatkan pompa udara, batu aerasi, atau perangkat lain di dalam akuarium untuk menyuntikkan lebih banyak oksigen ke dalam air.[13] Jika Anda memelihara ikan cupang, atur setelan rendah pada pompa udara sehingga tidak menimbulkan arus deras yang dapat membuat ikan menjadi stres. Anda harus menggunakan obat-obatan sesuai jangka yang ditentukan pada label kemasan. Obat-obatan dapat membuat ikan stres dan hanya boleh digunakan jika perlu saja. Iklan 1 Jagalah kebersihan akuarium dan ganti airnya seminggu sekali. Akuarium yang bersih memungkinkan ikan pulih dengan baik dari busuk sirip dan mencegah perkembangan penyakit yang sama di masa depan. Biasakan untuk membersihkan akuarium secara teratur.[14] Jika akuarium berkapasitas 4 liter, Anda harus mengganti air setiap 3 hari. Untuk akuarium berkapasitas 10 liter, usahakan untuk mengganti air setiap 4-5 hari dan untuk akuarium berkapasitas 20 liter, lakukan setiap 7 hari.[15] Jika akuarium belum melalui proses cycling, Anda harus mengganti air 100% setiap kali membersihkan akuarium. Jangan lupa mencuci semua aksesori, termasuk kerikil. Tambahkan garam akuarium ke dalam air setelah Anda membersihkan akuarium agar air tetap sehat dan pastikan air memiliki pH yang akan membuat ikan merasa nyaman. 2 Pastikan akuarium tidak terlalu sesak. Mungkin Anda tergoda untuk menambahkan banyak ikan ke dalam akuarium, tetapi akuarium yang penuh sesak bisa menyebabkan tingkat stres yang tinggi dan meningkatnya risiko penyakit pada ikan. Pastikan ikan cocok satu sama lain dan memiliki banyak ruang untuk berenang dan berinteraksi dengan cara yang sehat.[16] Jika Anda mulai mendapati beberapa ikan saling menggigit, itu bisa menjadi pertanda bahwa akuarium terlalu sesak. Anda mungkin harus mengeluarkan beberapa ikan dari akuarium atau mengisolasi ikan yang berperilaku agresif terhadap ikan lain. Beberapa ikan dikenal suka menggigit sirip, seperti ikan hias Sumatra, serpae tetra, dan tetra janda hitam. Angelfish dan lele juga bisa menggigit sirip ikan lain, begitu juga ikan buntal dan ikan target. Jika Anda memelihara jenis ikan ini di dalam akuarium, perhatikan perilaku ikan dan pisahkan dari ikan yang lebih mudah diserang, seperti guppy.[17] 3 Berikan makanan berkualitas baik untuk ikan. Cobalah memberi makanan berkualitas tinggi yang bervariasi dan patuhi jadwal makan yang konsisten. Memberi makan terlalu banyak atau terlalu sedikit dapat melemahkan sistem kekebalan ikan dan membuatnya lebih berisiko terjangkit penyakit.[18] Memberi makan ikan terlalu banyak juga dapat mendorong pertumbuhan bakteri berlebihan di dalam akuarium karena sisa makanan akan mengambang di dalam air dan meningkatkan konsentrasi bakteri. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda? Ikankoki watonai tidak memiliki sirip yang menjumbai besar dan kepala yang benjol. Sirip ikan ini cenderung ramping dengan kepala tana aksesoris. 18. Ikan Koki Choten Gan. Ikan ini memiliki selaput yang menggembung seperti mata balon, tetapi tidak besar. Yang unik dari ikan ini adalah matanya yang menghadap keatas. Warna pada ikan mas koki. 1. Jenis Ikan Mas Koki. – Kebanyakan orang mengira bahwa ikan mas koki semuanya mirip seperti yang kebanyakan orang tahu. Namun sebenarnya ada banyak sekali tipe dan jenis ikan mas koki sekarang yang sudah bisa dipelihara dan dijadikan ikan pajangan di akuarium rumahan. Di Indonesia yang dikenal dengan ikan mas koki yaitu yang bertubuh bulat, ekor dan sirip banyak serta pergerakannya lambat. Namun secara umum semuanya tergolong dalam Goldfish atau ikan mas hias. Selain itu jenis ikan mas koki di Indonesia juga sudah banyak, sehingga ikan ini menjadi ikan hias yang populer. Ikan mas koki sudah menjadi ikan yang didomestikasi dan menjadi ikan peliharaan dirumah-rumah sejak zaman China kuno sekitar ribuan tahun yang lalu. Ikan Mas koki sebenarnya merupakan keturunan dari ikan carper yang sebenarnya merupakan ikan domestikasi dan dijadikan sumber makanan pada zaman China kuno. Kemungkinan akibat terjadinya perubahan mutasi genetik sehingga menghasilkan variasi warna yang berbeda-beda seperti merah, orange, kuning ataupun keemasan. Hal ini menarik banyak orang untuk memelihara dan mengembangbiakkan ikan carper secara selektif dan menghasilkan ikan mas biasa yang tubuhnya masih mirip dengan carper. Baca Juga Tips dan Cara Memilih Aquarium Untuk Ikan Mas Koki Namun kreatifitas dan keahlian para pembudidaya ikan mas tidak berakhir sampai disitu, mereka menginginakn varietas ikan mas yang lebih banyak. Diduga akibat campur tangan manusia ini dan mungkin juga pengaruh alam maka lahirlah ikan hias mas koki yang sekarang dikenal sebagai Goldfish atau ikan mas koki yang bertubuh bulat, sirip ekor yang ganda, mata seperti balon dan bergerak lamban sehingga terlihat lucu. Sekarang ini, ikan mas biasa saja yang masih memiliki bentuk tubuh seperti nenek moyangnya. Untuk membuktikan bahwa ikan caper adalah nenek moyang ikan mas koki, para peneliti telah melakukan penelitian terhadap kromosom ikan mas koki dan hasilnya bahwa ikan mas koki sekarang memiliki hubungan paling dekat dengan ikan carper. Mutasi dan perubahan bentuk yang permanen ini justru menjadikannya semakin diminati oleh kebanyakan orang dan membuat harganyapun menjadi mahal. Jenis-Jenis Ikan Hias Mas koki Ada sekitar 300 an lebih jenis ikan mas koki sekarang yang tercatat dan merupakan hasil perkawinan silang ikan mas atau jenis ikan mas koki lainnya yang menghasilkan jenis warna atau bentuk tubuh yang baru dan lebih menawan. Berikut jenis ikan mas koki yang kami rangkum menjadi 3 kelompok jenis yakni mas koki berekor tunggal, berekor ganda dan mas koki tanpa sirip punggung. A. Ikan Mas koki Berekor Tunggal Ikan mas koki berekor tunggal ini merupakan jenis ikan mas koki yang memiliki bentuk tubuh yang masih mirip dengan nenek moyangnya yakni ikan Carper. Perbedaan dengan moyangnya hanya pada warna dan bentuk siripnya. Ekor pada kelompok ini adalah tunggal single tailed dan termasuk dalam kelompok yang memiliki bentuk liar ikan carper. Yang termasuk kedalam jenis ikan mas koki ini diantaranya adalah ikan mas biasa, ikan mas koki komet dan mas koki Shubunkin. Ikan Mas Biasa Ikan mas ini merupakan ikan mas yang paling menyerupai bentuk nenek moyangnya yakni ikan Carper. Ikan mas ini memiliki bentuk badan layaknya ikan liar memanjang dengan pergerakan yang cepat dan lincah serta memiliki ketahanan yang baik terhadap lingkungan. Ikan mas biasa ini sering dipelihara sebagai lauk. Semua sirip ikan mas biasa tunggal dan warna ikan ini paling umum dikenal memiliki warna keemasan seperti namanya, namun ada juga yang berwarna campuran atau bercak-bercak. Ikan Mas Koki Komet jenis Ikan mas koki komet ini merupakan ikan mas yang dikembangkan di Amerika dan diperkenalkan kepasar pada tahun 1800-an. Diberi nama komet karena bentuk tubuhnya yang memanjang dan sirip ekor yang berumbai seperti ekor sebuah komet yang terbakar dilangit. Ikan ini memiliki ekor tunggal dan bentuk badannya menyerupai ikan mas biasa, hanya saja badannya lebih kecil dan langsing serta bentuk ekornya yang seperti garpu membedakannya dengan ikan mas biasa. Pergerakan ikan mas ini sangat aktif sehingga dapat dipelihara dikolam atau akuarium dan digabung dengan ikan koi. Ikan mas koki komet ini umumnya berwarna orange kemerahan, merah, orange, kuning, putih atau dwiwarna. Pembiakannya hampir sama dengan mas koki pada umumnya. Dua jenis mas koki komet yang dikenal yakni Sarasa Comets yang berwarna merah dan putih dan Tancho berekor tunggal yang berwarna perak. Ikan Mas Koki Shubunkin Ikan mas koki shubunkin berasal dari Jepang yang ditemukan pada tahun 1892 dan merupakan hasil perkawinan silang antara mas koki Calico Telescope, ikan mas biasa dan Wakin berekor tunggal. Nama Shubunkin diberikan pada ikan ini karena pada badanya berwarna merah menyala dan biru mirip warna Kimono. Bentuk tubuh ikan ini mirip ikan mas koki komet dan Wakin dengan ekor yang panjang. Warnanya secara keseluruhan merupakan campuran dari beberapa warna merah, biru, putih dan hitam. Jenis ikan mas koki Shubunkin yang memiliki warna biru lebih banyak memiliki harga lebih tinggi. Ikan ini memiliki ekor tunggal dan sisik berkilau seperti mutiara. Ada 3 jenis ikan mas koki Shubunkin yakni jenis Amerika, London dan Bristol. Jenis Amerika memiliki bentuk tubuh hampir menyerupai mas koki komet dengan sirip ekor sedikit lebih besar. Jenis London memiliki bentuk yang mirip seperti ikan mas biasa dan jenis Bristol memiliki sirip ekor yang lebih lebar dan ujung membulat menyerupai hurup “B”. Ikan jenis ini merupakan ikan yang lincah dan perenang cepat serta bertahan baik daripada mas koki lainya sehingga dapat dipelihara dengan baik oleh para pemula. Karena itu, jenis Shubunkin jika dipelihara dalam akuarium membutuhkan ruang yang besar untuk memberikan kesempatan berenang dengan leluasa. Pengembangbiakannya dikatakan cukup mudah asalkan dipelihara dengan baik dan filtrasi airnya bagus karena ikan ini sering buang kotoran yang dapat membuat air menjadi kotor dan beracun. Jika dipelihara di habitat ideal, ikan ini dapat tumbuh sepanjang 30 sentimeter. Baca Juga Cara Merawat Ikan Hias Mas Koki di Aquarium Agar Tidak Mudah Mati B. Ikan Mas Koki Berekor Ganda Jenis Ikan mas koki pada kelompok ini memiliki ekor ganda yang kebanyakan sirip ekornya terbelah, namun ada yang tidak terbelah. Namun semua siripnya menyatu pada bagian dasar sirip sehingga saat mengembang seperti sayap atau kipas. Ikan Mas Koki Oranda Kebanyakan jenis ikan mas koki berekor ganda ini memiliki sirip anal. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah Maskoki ekor kipas Fantail, maskoki Oranda, maskoki Telescope, maskoki Ryukin, maskoki sisik mutiara atau Pearlscales, maskoki Tosakin, maskoki Wakin dan maskoki Jikin. Ikan Mas Koki Fantail Secara teknis semua maskoki berekor ganda dan terpisah dikelompokkan dalam mas koki Fantail. Ikan Mas koki fantail atau ekor kipas berasal dari China pada zaman dinasti Ming sekitar tahun 1400-an masehi. Fantail dikatakan sebagai bentuk baratnya dari ikan Ryukin dengan tubuh berbentuk seperti telur, sirip punggung yang tinggi dan memiliki sirip ekor yang panjang terbelah. Maskoki fantail ini tidak memiliki punuk seperti maskoki Ryukin. Karena sirip ekor Fantail ini terpisah maka dapat berenang cukup baik. Sirip jenis Fantail ini sama seperti maskoki lainnya yakni panjangnya tidak melebihi setengah panjang badan. Jenis Ikan Mas koki fantail memiliki varietas warna seperti merah, orange, kuning dan calico bercak-bercak. Maskoki fantail ini merupakan maskoki yang kuat, perenang yang baik namun sensitif terhadap suhu yang rendah. Maskoki jenis ini cocok untuk para penghobi pemula. Pembiakan maskoki ini cukup mudah asalkan kondisi habitatnya di sesuikan dengan kebutuhannya. Ikan Mas Koki Oranda Maskoki Oranda merupakan salah satu Jenis Ikan Mas Koki terpopuler dikalangan penghobis karena memiliki cirikhas pada bagian kepala tumbuh daging berbenjol-benjol seperti Lionhead namun pada mas koki Oranda tumbuhnya hanya pada bagian atas kepala saja. Cirikhas kepala ini baru terlihat ketika maskoki Oranda berumur 3-4 bulan. Maskoki Oranda juga memiliki sirip pada bagian punggungnya serta sirip ekor quadrupple yang panjang. Jenis Ikan hias ini berasal dari negeri China ditemukan sekitar tahun 1500 an dan mulai diperkenalkan ke Jepang tahun 1789 sampai 1800 masehi dan memiliki warna merah pada bagian tudung kepalanya dan sisanya badannya berwarna putih. Kini telah dikenal varietas mas koki Oranda dengan warna lainnya seperti Calico Oranda, Red Cap Oranda, Blue Oranda dan Chocolate Oranda. Beberapa sumber mengatakan bahwa maskoki Oranda merupakan mutasi selektif dari mas koki Ryukin yang mengalami pertumbuhan benjol-benjol diatas kepalanya dan beberapa orang juga menganggap maskoki Oranda keturunan dari jenis mas koki Lionhead. Maskoki Oranda ini merupakan salah satu maskoki terpopuler karena pergerakannya yang dinamis, elegan dan cantik. Ada dua jenis maskoki Oranda yakni Oranda berbadan lebih panjang yang berasal dari Jepang dan berbada lebih pendek dari China. Di Jepang tepatnya di distrik Kumamoto terdapat jenis Oranda besar yang disebut jumbo Oranda dan merupakan hasil peranakan berulang dari jenis Oranda berukuran besar. Ikan maskoki Oranda ini sangat sensitif dengan suhu lingkungannya dan membutuhkan lingkungan ideal bersuhu 18-22 derajat celsius. Pada bagian tudung kepala maskoki Oranda ini sering mengalami infeksi baketri atau jamur karena sisa-sisa makanan atau kotoran sering nyelip diantara lipatan tudung kepalanya sehingga kebersihan air dan kwalitasnya sangat perlu dijaga ketat. Untuk membiakkan maskoki Oranda ini diperlukan kondisi lingkungan yang ideal seperti suhu optimal, ruang gerak yang luas, kadar oksigen baik dan nutrisi yang baik. Ikan Mas koki Telescope Jenis ikan mas koki yang banyak dilakukan persilangan selain Fantail adalah jenis mas koki Telescope yang dikenal dengan “Demekin” di Jepang untuk sebutan ikan mas koki yang memiliki mata menonjol keluar. Kadang juga disebut dengan istilah “Dragon Eyes” di Asia timur. Di Amerika, semua ikan bermata telescope dikenal dengan sebutan “Moors” yang secara teknis hanya dipakai pada ikan telescope berwarna hitam misalnya Black Moor. Selain karakteristik bentuk mata, ikan maskoki jenis ini tidak punya bentuk sirip yang standar karena kadang bisa berbentuk seperti Veiltail, Butterfly Tail atau jenis Ribbon tail juga ada. Ikan jenis ini memiliki sirip punggung tunggal, selain sirip punggung semua sirip adalah ganda. Terdapat 3 bentuk penonjolan mata pada jenis ikan ini yakni “dome eye” yaitu bentuknya seperti kubah yakni seperti setengah bola yang menonjol, “flat eye” yaitu mata menonjol namun permukaannya datar serta “Globe eye” dimana penonjolan matanya hampir membulat keluar. Warna dari jenis ikan mas koki ini beragam, namun yang paling umum yakni berwarna bintik-bintik dan berwarna hitam seperti Black Moor. Ada juga warna baru yakni warna cokelat dan bercak-bercak calico. Jenis variasi dari ikan maskoki telescope ini kini ada 6 jenis yakni maskoki Black Moors, maskoki Pandas, maskoki Dragonheads, maskoki Dragoneyes, maskoki Dragonback dan maskoki Pom Pom Moors yang merupakan varian terbaru. Jenis ikan mas koki Telescope cukup tahan terhadap cuaca, namun karena ikan ini gampang terlihat oleh predator lainnya seperti kucing atau burung, maka perlu menjaga keamanannya agar tidak dimakan. Selain itu jika dipelihara dalam akuarium, sebaiknya tidak dilengkapi dengan ornament akuarium yang tajam karena dapat merusak sirip dan matanya. Ikan Mas koki Ryukin Ikan maskoki Ryukin ini merupakan hasil mutasi dari maskoki wakin. Maskoki Ryukin ini berasal dari China dan masuk ke Jepang pada tahun 1772 dan 1788 melalui daerah distrik Okinawa bernama Ryukyu. Karena ikan ini pertama kali diperkenalkan didaerah tersebut maka namanya menjadi Ryukin. Ikan maskoki Ryukin memiliki sirip yang besar dan cirikhas punuk yang menonjol dari bagian belakang kepala sampai pangkal ekornya sehingga bagian kepalanya terliha sangat tirus. Maskoki Ryukin memiliki warna beragam seperti merah, putih, hitam, biru, cokelat, dua warna atau calico. Meskipun beragam, ikan ini memiliki warna basic merah putih atau merah. Ikan ini dapat ditemukan hampir disemua toko-toko ikan hias, tetapi jenis Ryukin yang besar great Ryukin cukup susah menemukannya dan harganyapun mahal. Ikan maskoki Ryukin ini termasuk maskoki terkuat karena merupakan keturunan dari jenis wakin, sehingga jenis maskoki ini bisa dipelihara oleh para pemula dengan baik baik dalam akuarium maupun kolam. Tetapi karena penampilannya paling baik dari sisi samping, maka pemeliharaan dalam akuarium lebih bagus. Ikan maskoki Ryukin ini lebih bagus dipelihara dalam akuarium yang memiliki ketinggian lebih dari rata-rata ikan maskoki lainya karena memerlukan ruang yang lebih vertikal. Karena bentuk tubuhnya yang terdistorsi, maka kadang makanan dapat tersangut dalam ususnya sehingga menyebabkan konstipasi. Jadi jangan terlalu sering memberikan makan terutama makanan keras. Ikan mas koki Ryukin ini berenang dengan aktif dan lebih lincah, ikan ini juga suka membuli jenis ikan maskoki yang lebih kecil dan lamban. Jadi jangan digabung dengan ikan maskoki Lionhead atau Ranchu. Ikan ini dapat dikembangbiakkan di kolam atau akuarium asalkan pemeliharannya baik dan dapat mencapai panjang 20 cm pada kondisi habitat yang ideal. Ikan Mas koki Pearlscales Ikan Maskoki sisik mutiara ini berasal dari China pada tahun 1900-an kemudian pada tahun 1950 an diimport ke Jepang dan dijepang dinamani chinshurin. Maskoki ini termasuk dalam tipe maskoki fantail atau ekor kipas. Ciri khas dari jenis ikan mas koki ini adalah bentuk badan yang kompak membulat seperti bola golf dan bentuk sisik yang tebal seperti kubah dan nampak seperti mutiara akibat deposit kalsium karbonat pada sisik tersebut. Warnanya bervariasi seperti merah, putih, biru, hitam, bercak-bercak atau dwiwarna. Mas koki mutiara dengan jambul dikepalanya dinamai dengan maskoki mutiara mahkota atau maskoki sisik mutiara kepala tinggi. Pergerakan Ikan Mas Koki sisik mutiara ini lamban. Mas koki mutiara yang baik harus berwarna cerah, responsif, sirip belakang harus meninggi, bertubuh pendek dan membulat dan memperlihatkan bentuk sisik mutiara yang baik diseluruh badannya. Mas koki sisik mutiara ini sangat sensitif terhadap air dingin dan jangan biarkan air sampai dibawah suhu 13 derajat celsius. Ikan ini juga sangat peka terhadap perubahan kadar keasaman pH air jadi jangan dibiarkan lama berada dalam kondisi air yang asam atau terlalu basa alkali atau air yang mengalami perubahan pH secara signifikan. Karena bentuk badannya yang kompak dan membulat, maka anatomi usus dan organ dalam ikan ini terkompresi sehingga jangan memberikan makan terlalu sering karena dapat menyebabkan kerusakan organ pencernaan dan masalah pada organ yang dikenal dengan swim bladder. Jika dipelihara dalam akuarium, sebaiknya jangan menggunakan tanaman atau bahan keras dan tajam karena dapat merusak sisik ikan bahkan terkelupas dan tidak tumbuh lagi sehingga merusak ikan. Ikan Mas Koki Tosakin Jenis Ikan mas koki Tosakin atau ikan mas koki ekor kipas kriting ini berasal dari Jepang dan merupakan ikan hias hasil perkawinan silang antara mas koki Ranchu osaka dengan mas koki Ryukin pada tahun antara 1845 sampai 1851. Persilangan ini dikatakan dilakukan oleh seorang samurai bernama Katsusaburo Suga yang merupakan anggota keluarga bermarga Tosa. Ikan jenis ini sempat dikabarkan punah akibat perang dunia II dan bencana alam, namun ternyata masih ada 6 ikan maskoki Tosakin yang selamat. Maskoki Tosakin yang ada sekarang merupakan hasil peranakan dari maskoki Tosakin yang tersisa 6 ekor tersebut. Pada tahun 1969, ikan maskoki Tosakin ini dimasukkan kedalam spesies yang dilindungi sehingga peredarannya sangat sedikit. Bentuk badannya menyerupai bentuk maskoki Ryukin dan maskoki fantail lainnya, namun memiliki cirikhas berupa sirip ekor yang menyatu, lebar, mendatar dan terbuka keatas dan kesamping kanan-kiri. Sirip ekor ini terlihat transparan dan jika terbuka, dari belakang terlihat lebar seperti kipas setengah lingkaran dan jika bergerak terlihat berombak dan saling melipat. Warna dominan Tosakin adalah orange dan putih, namun juga ada yang berwarna merah, putih, bercak-bercak calico, hitam dan kuning. Ada varian Tosakin yang memiliki mata telescope. Karena ikan ini termasuk perenang yang lambat, maka sebaiknya tidak digabung dengan maskoki lincah lainya serta ornamen dalam akuarium tidak terlalu banyak karena semua ini akan dapat merusak sirip ekor Tosakin. Aliran airnya juga tidak boleh besar dan suhunya dijaga agar tidak dingin karena Tosakin sensitif terhadap suhu dingin. Karena peredaranya dipasar yang cukup jarang, maka harganyapun cukup mahal. Ikan Mas Koki Wakin Mas koki Wakin ini progenitornya berasal dari China dan dikembangbiakkan di Jepang pada tahun 1500-an masehi. Jenis Wakin ini memiliki bentuk tubuh yang mirip dengan ikan mas dan ikan Carper dimana tubuh memanjang seperti torpedo dengan sirip ekor ganda dan terbelah. Beberapa orang mengatakan bahwa jenis ikan mas koki Wakin ini adalah versi ekor kipasnya ikan Koi karena mirip ikan Koi. Mas koki wakin umumnya berwarna belang-belang merah putih, merah, putih, kuning, orange atau bercak-bercak. Ikan ini bergerak lincah dan tahan terhadap lingkungan sehingga pemeliharannya tidak susah. Pemeliharaanyapun dapat diganung dengan ikan koi dalam kolam. JIka dihabitat yang ideal, ikan ini dapat tumbuh sepanjang 11 inchi. Terdapat varian ikan maskoki Wakin yakni Watonai dengan cirikhas ekor berombak. Ikan Mas Koki Jikin Selanjutnya jenis ikan mas koki berekor ganda adalah Ikan Mas Koki Jikin. Mas koki Jikin ini berasal dari Jepang dan merupakan keturunan dari maskoki jenis Wakin dan sering disebut sebagai “Peacock Tail” atau ekor merak karena bentuk ekor ganda yang mengembang seperti ekor burung merak. Sumber lain menyebutkan kalau mas koki Jikin ini adalah hasil dari mutasi jenis maskoki Ryukin yang dilakukan oleh Suonokami Amano pada tahun 1600-an. Ikan ini termasuk langka dan tergolong ikan yang dilindungi sehingga harganyapun mahal. Bentuk ikan ini mirip ikan mas biasa dengan badan yang sedikit lebih pendek. Ekor Jikin seperti kupu-kupu dan terbelah. Ikan mas koki Jikin yang sejati memiliki tubuh berwarna putih dengan warna merah hanya pada bagian mulut, dan sirip-siripnya. Ikan ini perenang yang baik dan tahan sehingga gampang dipelihara oleh pemula. Terdapat dua varian Jikin yakni Chinese Jinkin yang berwarna merah atau belang-belang merah dan putih. Varian lainnya yakni Edojinkin. C. Ikan Mas koki Tanpa Sirip Punggung Jenis Ikan Mas koki yang tergabung dalam kelompok ini semuanya tidak memiliki sirip pada punggungnya. Semua mas koki ini memiliki bentuk tubuh membulat seperti telur. Yang termasuk dalam kelompok ini adalah mas koki Lionhead, mas koki Ranchu, mas koki Celestial Eye mata langit, mas koki mata balon Bubble Eye, mas koki Pom Pom dan iakn mas koki Eggfish. Ikan Mas koki Lionhead Jenis ikan mas koki Lionhead ini merupakan jenis tertua dan terkenal dari jenis ikan mas koki yang tidak bersirip punggung. Ikan mas koki Lionhead pertama kali dibiakkan di China dan dikenal dengan sebutan Lionhead karena pada bagian kepalanya terdapat bagian yang tumbuh berbenjol-benjol seperti raspberry menutupi seluruh kepala, pipi dan tutup insang sehingga menyerupai kepala singa jantan yang berambut tebal menutupi kepalanya. Warna ikan mas koki Lionhead ini dapat bervariasi dari merah, orange, cokelat, biru dan hitam atau seperti belacu calico, 2 warna atau dapat 3 warna. Ikan maskoki ini paling mirip dengan ikan maskoki Ranchu, namun jika diperhatikan lebih seksama mas koki Lionhead ini memiliki ukuran kepala yang lebih besar dan bagian punggung yang tidak membulat seperti maskoki rancu tetapi lebih lurus. Ikan omnivora ini cukup sulit dipelihara oleh para pemula terutama mas koki Lionhead dewasa karena anatomi bentuk kepala yang sering menutupi mata dan insang. Ikan mas koki Lionhead ini gampang terluka oleh ornamen dalam akuarium yang tajam dan gerakannya yang lambat sehingga memerlukan perawatan yang handal dalam hal kwalitas oksigen air, jenis tanaman penghias serta pemilihan jenis ikan mas koki lain yang akan digabung dalam satu akuarium. Untuk membudidayakannya gampang-gampang susah karena harus membuatkan tempat yang mencukupi, makanan yang sehat serta menjaga suhu air. Bagi yang sudah profesional tentu tidak susah. Ikan Mas koki Ranchu Jenis Ikan mas koki Ranchu ini berasal dari Jepang dan merupakan adalah hasil perkawinan silang ikan mas koki Lionhead yang berbeda jenis karena itu bentuknya mirip dengan maskoki Lionhead, hanya saja bagian punggung mas koki Ranchu lebih membulat dengan badan lebih pendek dari Lionhead. Secara teknis cukup sulut membedakan jenis ikan mas koki Ranchu dengan Lionhead sehingga ada yang memasukkan jenis Ranchu ini kedalam jenis Lionhead. Di Jepang ikan mas koki Ranchu ini disebut sebagai “king of Goldfish” dan termasuk ikan mewah terutama Ranchu yang memiliki benjolan kepala yang baik dan simetris memiliki harga tinggi. Jenis Ikan mas koki Ranchu ini dikatakan sebagai mas koki paling mahal. Warna ikan maskoki Ranchu ini umumnya berwarna merah atau putih, merah putih ada juga berwarna orange, hitam atau biru. Pemeliharaan ikan maskoki Ranchu ini hampir mirip seperti ikan maskoki lainnya jika hanya diperuntukkan sebagai penikmat saja, jika untuk kompetisi maka perlu pemeliharaan yang ekstra ketat. Mas koki Ranchu ini sifatnya mirip Lionhead yang membutuhkan ruang besar, gerakannya lamban, memerlukan air dengan oksigenasi yang bagus dan dekorasi akuarium yang tidak banyak. Pengembangbiakannya mirip seperti Lionhead dimana ikan Ranchu ini bertelur sampai 1000 telur dan menetas dalam waktu 5-6 hari dan Ranchu muda mengalami perkembangan bentuk kepala seperti raspberry sempurna butuh waktu sekitar satu tahun. Seperti kebanyakan ikan maskoki tanpa sirip punggung, pemilihan yang bagus sebaiknya dilihat dari atas dan diperhatikan simetrisitas baik dari kepala, badan dan ekor. Ikan Mas Koki Celestial Eye Jenis Ikan Mas koki yang berasal dari Korea dan China ini memiliki cirikhas yakni kedua matanya menonjol dan menghadap keatas dan dibawahnya disanggah oleh kantung mata yang cukup besar berbeda dengan mas koki mata balon serta tidak memiliki sirip pada punggungnya. Ikan ini dikatakan hasil mutasi dari ikan maskoki teleskop merah Red Telescope dan karena posisi matanya menghadap kelangit diberilah nama “Celestial Eye”. Dikatakan bahwa perubahan arah mata maskoki ini keatas dikarenakan saat proses perkembangannya ikan ini hanya meihat cahaya dibagian atas guci dan proses ini terus menerus terjadi sehingga mata ikan mengalami adaptasi dan perubahan arah. Anakan yang baru menetas bentuk dan posisi matanya normal, kemudian semakin tumbuh posisi mata juga semakin berubah dan pada umur 6 bulan posisi mata ini sudah sepenuhnya menghadap keatas. Bentuk tubuh maskoki celestia eye ini bulat telur memanjang dengan variasi warna orange, putih, merah, atau merah putih. Meskipun memiliki keterbatasan dalam melihat, maskoki ini termasuk perenang yang baik dan lincah. Ikan ini juga sensitif terhadap suhu dingin dan paling baik jika digabung dengan yang memiliki cirikhas mirip seperti mata balon. Ikan Mas Koki Bubble Eye jenis Ikan mas koki mata balon ini berasal dari China dan dikatan sebagai hasil perkembangan dari jenis ikan mas koki mata teleskop. Ikan ini memiliki cirikhas sesuai namanya yakni memiliki kantong yang berisi cairan dibawah kedua matanya. Kantung mata ini mulai nampak setelah ikan ini berumur 3 sampai 6 bulan. Kantung mata ini sangat rentan terluka sehingga sebaiknya tidak digabung dengan ikan lainnya serta dekorasi akuarium yang tidak tajam. Jika natung mata ini tertusuk, maka rentan kena infeksi karena isi dalam kantung terpapar komponen dalam air baik bakteri atau jamur atau cacing. Selain itu, kantung mata ini juga rentan terhisap filter air sehingga rawan terluka. Ikan ini memiliki bentuk punggung yang melengkung dan tidak memiliki sirip punggung. Mas koki mata balon memiliki varietas warna seperti merah, biru, cokelat, hitam, dua warna dan varian berwarna bercak-bercak. Karena bentuk anatomi kantung mata dan tubuh ikan ini menyebabkan pergerakannya lambat sehingga tidak baik jika digabung dengan mas koki lain yang gerakannya cepat. Jika ingin menggabung pemeliharannya, sebaiknya gabung dengan maskoki yang memiliki karakteristik sama misalnya maskoki mata teleskop. Ikan Mas Koki Pom Pom Jenis Ikan mas koki Pom Pom atau pompon atau juga bernama hanafusa jepang merupakan jenis ikan mas koki yang berasal dari China dengan cirikhas berupa tonjolan daging lembek keluar diantara lubang hidungnya menonjol keluar dikedua sisi kanan dan kiri. Bagian yang menonjol ini merupakan bagian dari nasal septum sekat hidung dan tumbuh saat ikan berusia 4,5 bulan dalam bahasa jepang disebut hanafusa atau bunga bertingkat. Maskoki ini bentuk tubuhnya miri seperti maskoki Lionhead atau Ranchu hanya perbedaanya terletak pada kepalanya dimana Lionhead seluruh kepalanya tertutupi benjolan-benjolan daging. Pom Pom memiliki warna bervariasi mulai dari perak, orange, kuning, hitam sampai warna putih. Maskoki Pom Pom ada yang memiliki sirip punggung dan ada yang tidak. Pom Pom tipe Ranchu yang tidak memiliki sirip punggung disebut Pom Pom China, sedangkan Pom Pom tipe Oranda yang memiliki sirip punggung disebut Pom Pom jepang. Dengan pemeliharaan yang baik, ikan ini dapat tumbuh sepanjang 4-6 inchi dan Pom Pom termasuk maskoki perenang yang lamban. Pengembangbiakaannya dikatakan cukup mudah selama dipelihara dalam habitat yang ideal. Ikan Mas Koki Eggfish Jenis ikan mas koki Eggfish ini berasal dari Jepang dan memiliki bentuk badan seperti telur dan tidak memiliki sirip punggung. Jenis varian Eggfish yakni maskoki Phoenik yang meiliki bentuk badan bulat seperti telur dengan ekor yang panjang. jenis Ikan mas koki unggulan diatas memang banyak dipelihara baik dalam akuarium hias maupun kolam hias karena bentuk dan warnanya yang indah, tak jarang ikan mas koki menjadi pilihan favorit penghobi ikan hias dan memiliki potensi bisnis yang bagus jika dibudidayakan dengan baik meskipun banyak yang mengatakan sulit untuk membudidayakannya. Dari jenis ikan mas koki di atas apakah salah satunya Anda sudah memilikinya? Ikan hias jenis Mas Koki ini memang cara pemeliharaanya gampang-gampang susah, karena setiap jenis ikan mas koki memiliki cara perawatan yang berbeda-beda, sehingga bagi orang awam akan sulit untuk memeliharanya. Walaupun begitu tak sedikit orang masih memilihara ikan hias jenis mas koki ini pada Aquarium. Karena kita tahu bentuk dan karakteristik ikan Mas Koki cukup unik. Setiap jenis ikan mas koki juga memiliki bentuk, warna yang berbeda-beda. Demikian ulasan mengenai jenis-jenis ikan mas koki terutama ikan hias mas koki unggulan, semoga bermanfaat. Step1, Perhatikan apakah perut ikan kembung atau tidak. Penyakit sisik nanas disebabkan oleh cairan yang menumpuk di dalam tubuh ikan. Oleh karenanya, gejala pertamanya adalah kembung.[1] X Teliti sumber Perhatikan perubahan ukuran tubuh ikan mas koki yang tidak biasa. Pengobatan ikan mas koki pada tahap awal memberikan kemungkinan terbaik untuk menyembuhkannya.Step 2, Perhatikan apakah mata ikan menonjol. Selain pada tubuh ikan, penumpukan cairan juga terjadi pada kepala ikan mas. Mata Busuk sirip fin rot merupakan penyakit yang menyebabkan sirip ikan menjadi rusak atau busuk karena infeksi bakteri pada sirip. Bakteri yang bertanggung jawab menyebabkan penyakit ini adalah Pseudomonas flourescens yang merupakan bakteri gram-negatif. Busuk sirip kadang juga disebut dengan busuk ekor tail rot apabila menyerang sirip ekor ikan. Sirip ikan yang terkena penyakit ini akan membusuk mulai dari ujung paling luar dan sedikit demi sedikit akan merusak seluruh sirip. Apabila kerusakan sudah mencapai dasar sirip dan menginfeksi tubuh dapat menyebabkan kematian pada ikan. Ikan yang terserang busuk sirip akan kesulitan bergerak karena siripnya rusak, selain itu nafsu makannya juga menurun. Penyakit busuk sirip pada ikan guppy Penyakit ini dapat menyerang hampir semua jenis ikan, namun ikan yang memiliki sirip panjang lebih rentan terhadap serangannya. Ikan-ikan seperti cupang, guppy, dan mas koki cukup rentan terserang penyakit ini. Khusus pada ikan guppy, penyakit ini cukup mematikan berdasarkan pengalaman penulis sendiri. Walaupun baru menyerang ujung sirip ekornya namun guppy bisa saja mati. Penyebab busuk sirip Penyakit busuk sirip dapat muncul karena kualitas air dan filter akuarium yang buruk. Kotoran ikan akan melepaskan amonia dan nitrat yang menyebabkan bakteri jahat dapat tumbuh dengan subur. Air akuarium yang jarang diganti dan filter akuarium yang kotor akan membuat bakteri Pseudomonas flourescens berkembang sangat banyak dan menginfeksi sirip ikan. Bila dalam akuarium terdapat berbagai jenis ikan hias, biasanya ikan dengan sirip yang paling panjang akan terserang terlebih dahulu. Sedangkan ikan yang bersirip pendek cenderung lebih tahan terhadap serangan bakteri ini. Penyakit ini dapat dengan mudah menular pada ikan lain yang berada pada akuarium yang sama, jadi sebaiknya segera ditangani apabila ada seekor ikan yang terserang. Cara mengobati busuk sirip Karena busuk sirip dapat muncul karena kondisi akuarium yang kotor maka hal pertama yang harus dilakukan adalah mengganti seluruh air akuarium dengan air baru. Selain itu juga dengan membersihkan media filter akuarium sehingga tidak menjadi sarang tumbuhnya bakteri. Busuk sirip/ busuk ekor membuat sirip ikan hancur sedikit demi sedikit, penyakit ini dapat menular pada ikan lain Setelah air akuarium diganti selanjutnya yang perlu dilakukan adalah memberikan antibiotik pada akuarium tersebut untuk mematikan bakteri yang telah menyerang ikan. Hampir semua antibiotik dapat mengobati busuk sirip. Antibiotik umum yang sangat mudah diperoleh antara lain methylene blue, pk, tetrasiklin, amoksilin dan lain-lain. Bila tidak tersedia obat-obatan tersebut dapat menggunakan bahan alami berupa air perasan bawang putih. Bawang putih mengandung senyawa alisin yang juga berfungsi membunuh bakteri. Oleh karena kemampuannya membunuh bakteri ini, sejak dulu bawang putih digunakan sebagai bahan pengawet alami untuk makanan. Antibiotik sintetis dapat lebih cepat mengobati ikan dibandingkan obat alami, namun sisi negatifnya dapat meracuni ikan dan tanaman air dalam kadar yang tinggi. Sedangkan obat alami cenderung lebih lambat dalam membunuh bakteri namun lebih aman bagi ikan dan tanaman air. Demikian pembahasan tentang busuk sirip semoga bisa memberikan pencerahan bagi teman-teman. Baca juga Obati Ikan Sakit dengan Bawang Putih JikaAnda bersedia dan dapat memberikan suntikan pada ikan mas yang sakit, Baytril dikenal dapat mengobati busuk sirip ikan mas dengan aman. 2. Mencegah Ikan Koki Busuk Sirip "Fin Rot" Busuk sirip ikan mas koki biasanya disebabkan oleh perawatan yang tidak tepat dan kualitas air yang buruk yang menyebabkan ikan mas stres. Terus lakukan perubahan air rutin dan pertahankan kondisi air yang optimal.
Sepertinya Anda menggunakan alat otomatisasi untuk menelusuri situs web kami. Mohon verifikasi bahwa Anda bukan robot Referensi ID 289f05ca-0c54-11ee-a8d9-41766e585141 Ini mungkin terjadi karena hal berikut Javascript dinonaktifkan atau diblokir oleh ekstensi misalnya pemblokir iklan Browser Anda tidak mendukung cookie Pastikan Javascript dan cookie diaktifkan di browser Anda dan Anda tidak memblokirnya.
Penyebab: Bakteri Psedomonas flurescens. Gejala : Kulit ikan mengalami pendarahan. Luka biasanya jadi meborok sirip menjadi grepes dan habis. Penanggulangan : Dengan mencampurkan Oxytetracyclin 25 mg/kg pakan. Diberikan selama 7 hari berturut-turut. 5.
Tak disangka-sangka salah seekor ikan mas koki admin yaitu Oranda Buta yang pernah admin buatkan videonya di sini terkena penyakit Fin Rot atau biasa dikenal dengan busuk sirip, busuk insang pada ikan mas koki. Walau sebenarnya tidak hanya menyerang ikan mas koki saja tapi juga bisa di ikan hias lainnya. Nah berhubung admin sudah pernah punya pengalaman dengan penyakit Fin Rot ini maka di bahasan kali ini admin akan coba bagikan ke kamu bagaimana caranya menyembuhkan ikan mas koki yang terkena Fin Rot tersebut. Fin Rot Penyakit Menular dan Mematikan pada Ikan Mas Koki Fin Rot atau biasa dikenal sebagai penyakit Busuk Sirip dan insang pada ikan hias adalah penyakit yang sangat berbahaya dan cepat sekali menularnya. kalau tidak segera kamu pisahkan ke wadah karantina maka ikan sehat lain yang ada di 1 wadah tersebut atau di satu aquarium tersebut akan ikut tertular. Parahnya lagi jika terlambat menangani maka ikan hias yang terkena Fin Rot tadi akan sendiri setidaknya sudah beberapa kali mendapati penyakit Fin Rot pada Ikan Mas Koki. Kenapa ikan mas koki? ya karena admin baru pelihara ikan mas koki saja. Jadi ceritanya admin membeli ikan sapu jagat di pasar ikan hias di kota ini. Namun karena pada saat itu terburu-buru membelinya maka admin langsung beli saja tanpa memperhatikan kesehatan dari ikan sapu jagat tersebut. Setelah admin campur ikan sapu jagat dengan ikan mas koki yang dibeli sebenarnya belum menunjukkan penampakan penyakit namun selang beberapa hari barulah ikan mas koki admin ada yang menunjukkan gejala Fin Rot yaitu bagian ekor ikan mas koki tersebut nampak seperti roges tercabik-cabik dikuti dengan warna merah api di ekornya. Ikan Mas Koki Oranda tersebut nampak terhuyung-huyung berenangnya. Melihat kejadian tersebut admin segera lakukan karantina. Sayangnya karena terlambat akhirnya ikan mas koki tadi penyakit Fin Rot sepertinya tidak berhenti sampai di situ saja. Tak lama dari itu ikan mas koki admin yang lain terkena Busuk Sirip juga. Nah berkaca dari pengalaman sebelumnya admin coba langsung karantina dengan obat TetraSanbe. Btw buat yang belum tahu Obat TetraSanbe ini sebenarnya adalah obat yang diperuntukkan untuk manusia jadi jangan heran jika tidak kamu temukan di toko Ikan Hias. Setelah admin coba karantina dengan obat TetraSanbe tersebut, syukur Alhamdulillah ikan mas koki tadi sembuh total. Penjelasan lengkap soal Cara Penyembuhan serta karantina Fin Rot menggunakan Obat TetraSanbe bisa kamu simak pada video berikut Selain obat TetraSanbe, kamu juga bisa menggunakan obat Tetrasiklin. Kedua obat tadi sebenarnya sama saja fungsinya jadi tinggal pilih saja mana yang tersedia di apotek. Nah itulah dia tata cara menyembuhkan penyakit busuk insang, busuk sirip pada ikan mas koki. Buat kamu yang punya pengalaman soal penyakit Fin Rot ini bisa tuliskan di kolom komentar serta +1, like dan bagikan. Jangan lupa juga untuk subscribe channel dari Iwak Buncit. Semoga bermanfaat, salam admin IkanMas Koki Ryukin; Ikan mas memang terkenal dengan keindahan sirip dan warnanya. Bila sering melihat ikan mas koki dengan sirip yang sangat besar itu adalah jenis ikan mas ryukin. Tak tanggung - tanggung, besarnya bisa dua kali lipat dari badannya. Jenis ini memiliki banyak variasi warna namun seringnya memiliki warna merah terang. Memilikisirip yang lengkap, yaitu sirip dada, sirip perut, sirip punggung, sirip dubur dan sirip ekor; Kelopak mata kecil serta tidak bisa membuka dan menutup; Sisik berderet rapi, mengkilap dan menutupi seluruh tubuh; Kepala dan pipi ditutupi jaringan daging yang menebal; Umumnya mas koki memiliki warna dasar hitam, merah, kuning dan putih
Selamamasa kawin, biasanya warna merah ini sangat dominan. Di alam bebas, ikan Rosy Barb dapat ditemukan pada perairan yang mengalir tenang, serta hidup secara berkelompok. Di akuarium, ikan hias ini dapat dicampur dengan ikan lain, termasuk ikan mas koki. Paling bagus dipelihara lebih dari 6 ekor dalam akuarium tersebut.
hlnidP.
  • aww5ankjmx.pages.dev/356
  • aww5ankjmx.pages.dev/235
  • aww5ankjmx.pages.dev/495
  • aww5ankjmx.pages.dev/358
  • aww5ankjmx.pages.dev/403
  • aww5ankjmx.pages.dev/150
  • aww5ankjmx.pages.dev/458
  • aww5ankjmx.pages.dev/26
  • sirip ikan mas koki merah